SIM keliling Bandung. Alternatif yang sudah menjadi kekinian, untuk memperpanjang SIM daripada harus ke kantor langsung. Alasannya? simple sih, biar cepat. Iya biar cepat, serius biar cepat??? Buat saya enggak, huaaa saya antri dari jam 8, jam 1 baru selesai, ciyus. Loh kok bisa? Panjang banget ceritanya dan penuh drama banget.
Oke, saya ceritain detailnya yah.
Ehm, jadi pagi itu hari selasa tanggal 09 februari 2016, niatlah saya untuk memperpanjang SIM yang telah 4 hari berakhir masa berlakunya, jadi selama 4 hari itu saya pake SIM yang sudah mati. Tapi alhamdulillah, gak kena razia pak polisi, hehe maafkan.
Seneng banget pas dateng ke tekape nya, sepi sangat. Wah ini mah saya yang pertama datang nih, langsung deh daftar dan cek kesehatan dan tes buta warna. Saya dicek kesehatan oleh tenaga kesehatan, dan mengatakan bahwa tensi darah saya rendah, hmmm tapi saya sedang tidak merasa pusing kok. Oke lanjut deh, tenaga kesehatan itu pun dengan serta merta memberikan ide untuk melaminating sim jika nanti sudah jadi, saya mengiyakan dan dia pun menyebutkan nominal 10ribu untuk harga laminatingnya.
jam 9 sudah terlewati, namun antrian masih saja belum berkurang, malah semakin bertambah. Belum ada satupun dari kami yang dipanggil untuk difoto atau lainnya, waktu pun terus bergulir meski perlahan. Waktu memang bergulir sangat lambat ketika sedang menanti, huhuhu. Udah ditinggal makan, udah ditinggal jalan berkeliling juga, masih saja belum ada diantara kami yang dipanggil pak polisi yang sedari tadi sibuk dengan komputer dan rokoknya. Well, saya pun hanya bisa menatapnya saja sambil gemes, gemes gemes.
Jam 10, masih saja belum ada tanda - tanda pergerakan dari pak polisi itu. Feeling saya sih sepertinya itu koneksi internetnya ga nyambung terus karena saya mendengar pak polisi yang menjadi operator itu sedang sibuk menelepon dan berkali - kali bilang tidak bisa jaringannya, ah mungkin mereka lelah. Hingga pada akhirnya kami diberitahukan bahwa koneksi jaringannya error, dan ini udah dari korlantasnya gitu, katanya. Se- Indonesia jaringannya sedang error, ucap pak polisi itu. Namun anehnya, kami disarankan untuk menuju jalan BKR, di Yamaha karena disana ada SIM KELILING juga. Dan saya baru tahu bahwa jalan BKR bukan bagian dari INDONESIA, buhahaha. Oiya uang yang sudah saya bayarkan tadi pas pendaftaran dan ambil formulir sudah dikembalikan.
Saya dan suami kemudian langsung ke jalan BKR, dan waaw banget lah pas sampai sana, antriannya udah segambreng. Saya langsung daftar aja karena sudah terlanjur, dapat antrian nomor 52 dan antrian yang sudah masuk baru 9, oke gapapa saya tunggu. Sambil nunggu, saya dan suami jajan bakso malang dan minuman segar yah sambil ngobrol - ngobrol, lumayan bisa nongkrong depan Indomaret, haha, berduaan pula.
Menanti panggilan yang tak kunjung dipanggil juga haha. Akhirnya tibalah saatnya saya dipanggil ke mobil itu, ah lega sekali. Begitu saya memasuki ruang foto (dalam mobil sim keliling), servernya langsung down gitu sih kata pak polisinya. Padahal pas aku intip komputernya hmmm itu mah modemnya yang error, cobain deh pak diskonek dulu kemudian konek in lagi, saya menyarankan seperti itu dan pak polisinya nampak tidak percaya dengan saran saya, hehe mungkin karena saya ibu - ibu kali yah dan pak polisi itu mungkin menganggap ibu - ibu itu taunya masakan aja haha.
Eh selang 30 menit akhirnya dia ngelakuin juga saran saya, diskonek dan konek lagi, duh dari tadi kenapa pak. Akhirnya koneksi inet nya pun jalan lagi, aduh bapak polisinya senyum malu gitu, wkwkkw.
Lima tahun lagi saya mah perpanjangannya bakalan langsung ke kantornya aja ah, karena katanya lebih murah dibandingkan sim online keliling gini dan lebih cepet juga.
FYI:
Perpanjang sim keliling : 165.000
Jam 10, masih saja belum ada tanda - tanda pergerakan dari pak polisi itu. Feeling saya sih sepertinya itu koneksi internetnya ga nyambung terus karena saya mendengar pak polisi yang menjadi operator itu sedang sibuk menelepon dan berkali - kali bilang tidak bisa jaringannya, ah mungkin mereka lelah. Hingga pada akhirnya kami diberitahukan bahwa koneksi jaringannya error, dan ini udah dari korlantasnya gitu, katanya. Se- Indonesia jaringannya sedang error, ucap pak polisi itu. Namun anehnya, kami disarankan untuk menuju jalan BKR, di Yamaha karena disana ada SIM KELILING juga. Dan saya baru tahu bahwa jalan BKR bukan bagian dari INDONESIA, buhahaha. Oiya uang yang sudah saya bayarkan tadi pas pendaftaran dan ambil formulir sudah dikembalikan.
Saya dan suami kemudian langsung ke jalan BKR, dan waaw banget lah pas sampai sana, antriannya udah segambreng. Saya langsung daftar aja karena sudah terlanjur, dapat antrian nomor 52 dan antrian yang sudah masuk baru 9, oke gapapa saya tunggu. Sambil nunggu, saya dan suami jajan bakso malang dan minuman segar yah sambil ngobrol - ngobrol, lumayan bisa nongkrong depan Indomaret, haha, berduaan pula.
Menanti panggilan yang tak kunjung dipanggil juga haha. Akhirnya tibalah saatnya saya dipanggil ke mobil itu, ah lega sekali. Begitu saya memasuki ruang foto (dalam mobil sim keliling), servernya langsung down gitu sih kata pak polisinya. Padahal pas aku intip komputernya hmmm itu mah modemnya yang error, cobain deh pak diskonek dulu kemudian konek in lagi, saya menyarankan seperti itu dan pak polisinya nampak tidak percaya dengan saran saya, hehe mungkin karena saya ibu - ibu kali yah dan pak polisi itu mungkin menganggap ibu - ibu itu taunya masakan aja haha.
Eh selang 30 menit akhirnya dia ngelakuin juga saran saya, diskonek dan konek lagi, duh dari tadi kenapa pak. Akhirnya koneksi inet nya pun jalan lagi, aduh bapak polisinya senyum malu gitu, wkwkkw.
Lima tahun lagi saya mah perpanjangannya bakalan langsung ke kantornya aja ah, karena katanya lebih murah dibandingkan sim online keliling gini dan lebih cepet juga.
FYI:
Perpanjang sim keliling : 165.000
Aku juga perpanjangan SIM lewat mobil SIM Keliling.. Kebetulan pas hari tertentu mobil itu stand-bya di dekat kantorku..
BalasHapusKalau jaringannya sedang bagus sih enak ya cepet
HapusEmang betul mbak lebih murah di kantor. Tapi pas saya perpanjangan di sim keliling emang cepet bgt. Paling 10 menitan aja. Malah nggak ada tes kesehatan sama buta warna kalau di Semarang.
BalasHapuskemarin sih sim keliling ada tes buta warna dan kesehatan, heheh :D
HapusTerakhir aku perpanjang jg pake mobil keliling mak... praktis krn parkir di mall. Sambil nunggu bisa cuci mata 😄😄
BalasHapusasik kalau nunggunya sambil cuci mata
Hapuscoba ini ada di tangerang, seenggaknya kan gak perlu bayar mahal2 :(
BalasHapusdi Tangerang belum ada?
HapusAku belum punya SIM. :D
BalasHapusayo bikin hehe
Hapus