Jumat, 02 Februari 2018

Ini Yang Harus Dilakukan Ketika Pertama Kali Ke Kuala Lumpur

Assalamualaikum, 

Akhir tahun 2017 lalu ada terbesit dalam benak saya bahwa saya pengen travelling keluar negeri bareng temen - temen. Dan alhamdulillah, 27 Januari - 29 Januari 2018 saya bisa mewujudkan salah satu resolusi 2018 saya, travelling!


Setelah fix saya mau jalan - jalan ke Kuala Lumpur saya pun langsung bikin paspor dan pesan tiket pulang - pergi, waktu itu daftar antrian online lumayan nunggu sebulanan dan alhamdulillah jadi juga. Saya ceritain nih tentang pengalaman saya bikin paspor juga kok.



Tiket pesawat ke Kuala Lumpur itu suka banyak promo, jadi harus rajin mantengin website maskapai penerbangan supaya mendapatkan tiket yang murah. Kemarin saya beli tiket seharga 1.138.000 udah pulang dan pergi, temen saya malah bisa mendapatkan tiket lebih murah dari itu dari jakarta, dan ada juga yang beli tiket 1.300.000 an padahal sama - sama pergi dari Bandung juga, beda beberapa hari lah dari saya beli tiket. Katanya kalau liat harga low fare langsung beli aja karena takutnya ga dapet lagi, begitu kata Mega dan Vivi yang emang traveller.

Saya baru pertama kali ke Kuala Lumpur loh dan liburan kami kali ini tanpa travel agent, karena kebetulan saya punya kawan di Kuala Lumpur, namanya SuriZalina. Mega dan Vivi juga sering bolak - balik Kuala Lumpur jadi saya rasa aman lah jalan - jalan sama mereka meski tanpa travel agent, oiya Vivi juga punya travel agent loh dan dia suka buka trip gitu, murah - murah loh gengs. Siapa tau ada yang mau jalan - jalan bareng Vivi ke Jeju, Thailand bisa japri saya aja ya tar saya kasi contact nya Vivi.


And here's tips buat temen - temen yang akan berlibur ke Kuala Lumpur tanpa travel agent.

Siapkan peta wisata dan juga peta public transportation selama di Kuala Lumpur 

Setibanya di Bandara mendingan nyari peta gratisan, atau di hotel juga suka ada kok. Tapi supaya lebih memudahkan mendingan download aja, jadi bisa langsung liat di handphone kalau mau digunakan. Peta transportasi penting banget karena di Kuala Lumpur itu transportasi umumnya ya LRT, Monorail dan KTM Komuter. Jadi harus tahu dimana stasiunnya dan tujuannya kemana aja.


Kemudian Menuju Loket Imigrasi

Setelah keluar dari pesawat, boleh lah ke toilet dulu. Kemudian langsung deh jalan menuju Imigrasi. Siapkan kaki ya gengs, karena KLIA2 itu menuju ke Imigrasinya lumayan jauh, kita akan melewati sky bridge. Saya gak sempat foto - foto karena terlalu antusias kaki saya sudah menginjakkan ke KLIA 2, saking senengnya ampe lupa foto - foto di sky bridge deh, huhuh.


Masuk Loket Imigrasi 

Ke Malaysia buat berlibur aja sih ga perlu Visa, kecuali kalau ke Malaysia mau kerja ya Visa harus ada atau mau liburan lebih dari 30 hari ya harus urus Visa. Saat akan menuju ke loket imigrasi dan siapkan kaki juga untuk antri, ya karena foreign paspor lebih banyak yang mengantri dibandingkan domestic paspor, jangan gugup ketika ditanya sama petugas imigrasi, selow aja deh kayak di Moscow.


Ketika antri jangan lupa untuk tetap dibelakang garis kuning atau pembatas sampai waktunya kita menghampiri petugas Imigrasinya, pas ditanya hadapkan langsung muka ke kamera dan sidik jari. Tenang, orang imigrasi bahasanya Melayu kok jadi masih paham lah. 


Jika tidak menggunakan bagasi bisa langsung ke custom check dan keluar deh.

Lets to KL Sentral 


Dari KLIA2, kami memilih menggunakan bus seharga 12RM. Setelah tiba di KL Sentral disana banyak sekali pilihan transportasi, di stasiun pertukaran ini ada stasiun MRT, LRT Jalur kelana jaya, 2 kereta KTM Komuter, kereta KTM intercity dan banyak lagi. Baca dulu deh peta nya kemudian pastikan tujuan kita mau kemana, nah kemarin tujuan saya ke hotel dulu yang dekat dengan stasiun Imbi. Stasiun Imbi ini terhubung sama Berjaya Time Square jadi perjalanan ke Hotel meski jalan kaki tidak terlalu melelahkan karena sambil cuci mata di Berjaya TimeSquare.


Untuk destinasi kami selama di Kuala Lumpur akan saya share di next postingan yaa gengs. Pokoknya kalau mau jalan - jalan ke Kuala Lumpur harus siapkan kaki yang kuat berjalan, semangat!!!




Wassalam,

Bandung, 02 Februari 2018



Tian Lustiana 












8 komentar

  1. Kyaaaaaaaa... gimana cara dapetin tiket murah itu teh? Kasih tahu dong

    BalasHapus
  2. Haallooo Kak Tian, aduh aku terakhir ke KL 2011, udah lama banget yaa. Sekarang pasti makin canggih, paling suka ke tempat beli coklat hehehe.

    BalasHapus
  3. Pengiiiin...mudah2an ada jalannya nih nanti bisa ke KL. Makasih infonya mba.

    BalasHapus
  4. Noted nih mbak, berguna sekali apalagi saya belum pernah kesana hehee

    BalasHapus
  5. Traveling is the only thing you buy that makes you richer.
    Welcome to the club, sist. Kedepannya kita bakalan banyak sharing soal traveling yang terjangkau tapi memukau. See you on next trip 😊

    BalasHapus
  6. Wah makin keren aja nih KL, dulu kesana pas 2008 jadi pengen liburan ke luar negeri lagi nih😍

    BalasHapus
  7. Makasih panduannya, Mbak. Semoga bisa ke sana.

    BalasHapus
  8. Sistem imigrasi dan menuju terminal keberangkatan di KLIA dan KLIA2 ini yang sering melelahkan. Apalagi kalo transit. Beda terminal soalnya, sementara semua penumpang transit mesti lewati imigrasi.

    BalasHapus

Terimakasih sudah berkunjung dan meninggalkan komentar. Mohon maaf komentarnya dimoderasi, oiya kalau komentarnya ada link hidup dengan berat hati saya hapus komentarnya yah.
EmoticonEmoticon