Selasa, 14 September 2021

Sundance Film Festival Asia 2021

Bismillah, 

Kabar gembira nih untuk para penyuka film, ada perhelatan keren yang akan diadakan secara virtual tanggal 23 - 26 September 2021, Sundance Film Festival : Asia 2021. 


Para penikmat film dan sineas Indonesia pasti sudah tidak sabar ya menantikan festival yang merupakan kompetisi para sineas film ini. Dalam perhelatan ini akan ditampilkan 8 film pendek terbaik yang tentunya sudah melalui kurasi dulu oleh tim program Sundance Film Festvial : Asia 2021 ini bersama XRM Media dan IDN Media. 

Sundance Film Festival Asia 2021



“Bersamaan dengan berkembangnya film-film fiksi dan dokumenter di Indonesia, kami begitu antusias terhadap peluncuran Sundance Film Festival: Asia edisi pertama kami,” ungkap Kim Yutani, Direktur Pemrograman di Sundance Film Festival, “Merupakan suatu kehormatan bagi kami untuk dapat membawa semangat independen Sundance ke komunitas film yang dinamis di Indonesia. Semoga, kami dapat terhubung dengan penonton lokal dan mendukung seniman Indonesia melalui intensive workshop dan panel discussion yang kami selenggarakan.”

 


Untuk para penikmat film dan pecinta sineas dokumenter atau sineas Indonesia, pastinya sudah kenal ya sama Sundance Film Festival ini. Iya kan? 


Sundance Film Festival ini adalah sebuah ajang bergengsi yang merupakan tempat bernaungnya karya - karya film Independent, lokal dan juga asing di Asia. 


Dalam sambutan, Kim Yutani selaku Direktur Pemrograman Sundance Film Festival mengatakan bahwa film - film dan documenter di Indonesia itu sangat berkembang dan tujuan mereka ingin turut mendukung, ya dengan peluncuran Sundance Film Festival Asia ini sebagai chapter yang pertama. 


William Utomo, COO IDN Media, menambahkan, “Sundance Film Festival: Asia 2021 akan menghadirkan serangkaian program yang intensif dan komprehensif. Harapan kami, para sineas di Indonesia dan regional dapat bertukar wawasan baru mengenai industri perfilman melalui program-program tersebut. Selaras dengan visi IDN Media untuk terus memberi #PositiveImpact bagi masyarakat, Sundance Film Festival: Asia 2021 berkomitmen untuk menemukan bakat-bakat baru di Asia Tenggara, kemudian menghubungkan mereka kepada para pakar di industri perfilman.”



Tentunya dengan harapan supaya bisa terhubung dengan penonton lokal dan ikut mendukung seniman Indonesia melalui intensive workshop dan panel diskusi yang akan diselenggarakan. 


Bukan hanya untuk ajang kompetisi, loh. Ada juga program diskusi panel yang bahasannya bakalan menarik, yakni bahasan tentang industri perfilm an yang dihadiri oleh para speaker yang terkemuka dari komunitas film lokal dan Internasional. Terus yah, untuk para talenta perfilman di Asia Tenggara juga akan dibina melalui website workshop, wah ini pasti bakalan banyak ilmu keren dan ditunggu - tunggu nih. 


William Utomo, COO IDN MEdia mengatakan bahwa serangkaian program yang intensif dan komperehensif akan dihadirkan adalam festival ini, berharap para sineas di Indonesia dan regional itu bisa bertukar pikiran dan juga berbagi wawasan baru tentang industri perfilman. 


Disampaikan, bahwa hal ini tuh sangat sesuai dengan visi dari IDN Media yang berharap terus memberikan masukan baik untuk masyarakat. Semoga juga akan makin banyak talenta baru ditemukan dalam Sundance Film Festival ini, jadinya bisa langsung terhubung dengan orang - orang yang kompeten dari industri perfilman. Wah, jangan sampai disia - siakan kesempatan ini, gengs! 




Inilah, 4 film naratif & 4 film dokumenter yang terpilih dalam perhetalan Sundance Film Festival : 

  1. Amy Tan, Unintended Memori / USA , sutradara James Redford. Producer Karen Pritzker, Cassandra Jabola. (Dokumenter)
  2. The Dog Who Wouldnt be Quote, Argentina, sutradara Ana Katz. Penulis naskah Ana Katz, Gonzalo, Delgado. Produser Laura Huerman & Ana Katz. (Naratif) 
  3. John and the Hole, USA. Sutradara Pascual sisto, penulis naskah Nicolas Giacobone, produser Elika Portonoy, Alex Camilleri, Oliver Mallia. (Naratif) 
  4. Try Harder, USA. Sutradara Debbie Lum, Produser Debbie Lum, Lou Nakasako , Nico Opper. (Dokumenter)
  5. Luzzu / Malta , sutradara & Penulis naskah Alex Camilleri. Produser Rebecca Anastasi, Ramin Baharani, Alex Camileri, Oliver Mallia. (Naratif)
  6. Users, USA. Sutradara Natalia Almada, Produser Elizabeth Lodge Step, Josh Penn. (Dokumenter)
  7. Writing with Fire, India . Sutradara & Produser Rintu Thomas, Sushmit Ghosh. (Dokumenter)
  8. Passing, USA. Sutradara & Penulis skenario Rebecca Hall. (Naratif)


Program ini akan disiarkan secara live di Tiktok, jadi go follow now tiktok nya yah @SundanceFFAsia dan juga Sundance Collab, jangan sampai ketinggalan. Program Intensive Workshop diadakan untuk membina talenta perfilam di Asia Tenggara dan juga para pembuat film lokal, supaya lebih bersemangat dan makin keren produksinya. 


Adapun topik yang diangkat antara lain persembahan dari IDN Media.


FILM OUTLOOK 
Dengan pembicara Mira Lesmana (Miles Film), Angga Sasongko (Visinema Picture) dan juga Chand Parwez (Starvision). Pastinya ketiga nama besar ini sudah pada dikenal yah. 

Mereka bertiga akan berbagi pengalaman gimana sih caranya supaya bisa bertahan di industri film Indonesia. Apalagi masa pandemi gini yang membuat banyak bidang terdampak, apakah industri film ikut terdampak? Gimana nih mempertahankannya? 

Jangan lewatkan ya hari Kamis, tanggal 23 September 2021 live di Tiktok @SundanceFFAsia pukul 11.00 WIB. 





WOMEN in FILM INDUSTRI 
Bahasan ini akan dibahas dengan narasumber / pembicara Nia Dinata (Pembuat film Berbagi Suami), Gina S Noer (Penulis naskah Film Habibie Ainun), Susanti Dewi (Produser film Moammar Emka's Jakarta undercover), Sue Turley (SVP of XRM Media) dan juga Amanda Salazar (HEad of Programming & Acquisitions of Argo), mereka semua akan bercerita banyak tentang perjuangan mereka ketika pertama kali bergabung dan juga berbagi cerita bagaimana mereka bisa bertahan di industri yang lebih didominasi para lelaki ini. 


Penasaran juga kan? Ini juga akan live di tiktok @SundanceFFAsia, kamis 23 September 2021, pukul 15.00 WIB. 


THE DIRECTORS- FESTIVALS & the PATHWAY to SUCCESS 
Kali ini, pembicaranya gak kalah keren loh, Joko Anwar, pasti sudah pada kenal yah, salah satu karyanya adalah Perempuan Tanah Jahanam, Edwin pemenang pengharagaan Golden Leopard : Seperti Dendam, Rindu Harus dibayar Tuntas dan juga Yosep Anggi Noen dengan karya Hiruk Pikuk si Alkisah. 

Karya - karya mereka tidak diragukan lagi bukan? Perbincangan keren mereka akan dimoderatori oleh Head of IDN Picture, Fajar Nugros. Mereka juga akan berbagi cerita dan pengalaman tentang bagaimana festival bisa menampilkan buah karya mereka ke dunia. 

Penasaran juga kan sama pengalaman mereka semua, jangan sampai terlewat yah diskusi ini pun akan digelar secara langsung di akun tiktok @SundanceFFAsia , hari Jumat 24 September , pukul 15.00 WIB. 


ASIA DOKUMENTARY FILM MAKERS
Percakapan yang akan dilakukan dengan Sundance Film Festival ini dengan pembicara Rintu Thomas dan Shusmit Ghosh, Debbie Lum dan Heidi Zwicker. 

Mereka akan ngobrol tentang pembuatan film dokumenter, dan juga berbagi pengalaman tentang perjuangan mereka ketika membuat film. Terus apa saja benefit yang mereka dapat dengan meluncurkan karya mereka di festival dan juga akan ada tips untuk para film maker yang lagi fokus sama genre non fiksi. Hayoh mana tangannya yang penasaran dengan diskusi ini? 


Catet nih tanggalnya , sabtu 25 September 2021, disiarkan langsung di Sundance Collab pukul 11.00 WIB. 


INDONESIA SHORT FILM MAKING  
Diskusi ini akan dimoderatosi oleh mantan programmer Sundance Film Festival Shorts & Head of Feature Perfect Storm Entertainment Ernesto Foronda yang akan berbagi cerita tentang bagaimana kesuksesan film pendek yang bisa melahirkan karya sinematik & futuristik. 

Dengan para pembicara keren, Wregas Bhanuteja, Aditya Ahmad dan produser Meiske Taurisia. Yang akan digelar langsung di Sundance Collab , juma7 17 September 2021 pukul 10.00 WIB. 


SHORT FILM COMPETITION JURY AWARD for BEST SHORT FILM COMPETITION
Sebuah kompetisi yang memiliki tujuan untuk menemukan, membina dan juga memberikan panggung untuk para newbie dan memperkenalkan mereka ke kancah global. Sudah ada lebih dari 160 film pendek yang sudah lolos dan diseleksi dan dipilih menjadi 10 finalis terbaik. 


Tunggu, akan diumumkan langsung juga di tiktok live streaming @SundanceFFAsia , hari sabtu 25 September 2021. 


Banyak sekali komunitas regional yang ingin masuk dalam program ini loh, pelatihannya itu dilakukan secara intensive selama 2 hari secara virtual. Pelatihan ini akan dirancang secara khusus dengan tujuan untuk menemukan bakat baru d Asia Tenggara dan juga mengenalkan mereka kepada pakar industri film. 

Sudah banyak yang mendaftar dan terpilih untuk program ini, diantaranya adalah : Lucky Kuswandi (Indonesia), Sabrina Rochelle Kalangie (Indonesia), Khozi Rizal (Indonesia), Sonny Calvento (Filipina), Kris Ong (Singapura) dan Lomorpich Rihy (Kamboja). 


Penasaran banget kan? Ingin menyaksikan juga dan ingin ikutan acara Sundance Film Festival Asia 2021 ini?

Langsung saja beli tiketnya yang akan dibuka mulai 15 September 2021, beli secara daring di https://sundancefilmfestivalasia.org/. Dengan harga tiket 30ribu untuk tiket single Screening dan 85ribu untuk tiket explorer yang bisa akses ke semua screening. 

Yuk, jangan sampai kehabisan tiketnya yah gengs!


With love,

Tian lustiana 



2 komentar

  1. Wah keren ini acaranya buat penyuka film bisa ikut meluangkan waktunya untuk menghibur diri, nih.

    BalasHapus
  2. penasaran sama The Dog Who Wouldnt be Quote, sepertinya menarik :D

    BalasHapus

Terimakasih sudah berkunjung dan meninggalkan komentar. Mohon maaf komentarnya dimoderasi, oiya kalau komentarnya ada link hidup dengan berat hati saya hapus komentarnya yah.
EmoticonEmoticon