Senin, 23 Maret 2020

ATOPICLAIR, Jinakkan Monster Gatal Karena Dermatitis Atopik

Bismillah, 

"GARUK TERUS!!!" 
Pastinya saya selalu meneriakkan itu pas neng Marwah keliatan lagi ngegaruk bekas alergi pada kakinya. Suka gemes deh kalau liat neng Marwah garuk - garuk, memang sih mungkin gatal tapi kan kalau digaruk gitu nantinya berbekas. 


 Dermatitis Atopik

Jadi, sejak kecil neng Marwah tuh punya alergi. Kalau kena debu langsung gatel, makan cokelat kebanyakan gatel. Gatelnya ini bikin seneng garuk - garuk dan akhirnya malah berbekas hitam pada kulitnya. Saya dulu sempat kepikiran, "ah nanti udah gede juga mungkin alergi ini bakalan hilang." Eh nyatanya saya salah, sampai sekarang neng Marwah masih saja alergi, apalagi kalau kena debu, bersin dan langsung gatal - gatal deh. Kalau udah gatal, timbul kemerahan pada kulitnya dan digaruk sampe akhirnya meninggalkan bekas hitam. 

 Dermatitis Atopik

Ternyata neng Marwah itu ada Dermatitis Atopik, ya setelah saya periksakan ke dokter kulit neng Marwah itu ada alergi yang disebut dengan Dermatitis Atopik (DA). 

Dermatitis Atopik itu apa sih, Tian?


DA (Dermatitis Atopik) atau Atopic Dermatitis (AD) biasa dikenal dengan eksim atopik, yang mana adalah kondisi kulit kronis yang biasanya gatal. Dermatitis Atopik ini tuh bikin kulit menjadi meradang, warna kemerahan, gatal, kering dan bahkan sampai pecah - pecah. Menurut dokter yang waktu itu menjelaskan, katanya jenis penyakit ini tuh jangka panjang dan gejalanya tuh bakalan datang dan kembali, huhuh. 



 Dermatitis Atopik

Dermatitis Atopik tuh banyak terjadi pada bayi dan anak - anak. Dewasa juga banyak sih. Penyakit ini tuh bisa saja muncul pada anak sebelum usia lima tahun dan lanjut sampai dewasa, neng Marwah sendiri sejak TK dia alami ini dan sampai sekarang kelas 5 SD masih suka kambuh alerginya ini. Dermatitis Atopik ini akan terjadi pada anak yang memiliki riwayat keluarga yang punya eksim, alergi atau asma.


Dermatitis Atopik ini beneran ganggu banget, apalagi pas kambuh bisa - bisa neng Marwah rewel dan ga tidur huhuh, di sekolah pun konsentrasinya jadi buyar karena gatal - gatal.



Tanda dan gejala dan penyebab Dermatitis Atopik 


Apa saja sih ciri dan juga gejalan Dermatitis Atopik itu? 

Adanya peradangan pada kulit yang diakibatkan oleh Dermatitis Atopik ini tuh biasanya muncul pada bagian tubuh yang berlipat misalnya pada siku bagian dalam, belakang lutut, depan dan belakang leher. Tapi pada bagian lain juga sering muncul sih, pada pipi, tangan, kaki dan bagian lain. Tapi memang, setiap orang beda - beda ga semua seragam munculnya dibagian yang sama. Kalau pada neng Marwah sendiri, munculnya itu pada bagian tangan dan kaki.

Dermatitis Atopik pada bayi 
Gejala yang biasanya terjadi pada bayi itu pertama muncul antara usia dua bulan sampai tiga bulan, ditandai dengan gejala - gejala berikut :

➤ Adanya ruam berwarna kemerdahan yang munculnya tuh tiba - tiba di kulit kepala, wajah dan juga pipi. Namun bisa juga muncul pada bagian lainnya.
➤Kulitnya menjadi kering, bersisik dan gatal - gatal. Bahkan jika sudah parah bisa saja kulit sampe retak saking keringnya dan sampai mengeluarkan cairan.
➤Bayi menjadi sulit tidur, mungkin karena kulitnya sangat gatal dan bayi kan belum bisa berkata - kata, yang ada rewel saja.
➤Muncul infeksi akibat terlalu sering digaruk jadinya luka.

Dermatitis Atopik pada anak dan orang dewasa
Gejala Dermatitis Atopik pada anak itu biasanya muncul diusia anak 2 tahun hingga masa pubertas anak. Gejalanya bisa ditandai dengan  :

➥Ruam - ruam biasanya ada pada bagian lipatan siku atua lutut anak, namun ya seperti yang saya bilang tadi bahwa setiap anak bisa beda. 
➥Gatalnya banget dan tidak tertahankan apalagi pada bagian kulit yang sedang meradang, makanya neng Marwah tuh suka sampai emosi banget garuknya. 
➥Permukaan kulit jadi bergelombang dan ada tonjolan yang disebabkan penebalan kulit, kadang ini permanen huhuhu.
➥kulit yang bermasalah itu akan terlihat lebih terang atau bahkan lebih gelap. Pada neng Marwah sih jadinya lebih gelap.
➥Ruam bisa saja meluas jika tidak diatasi dengan baik.

Dermatitis Atopik ini tuh bisa dikatakan penyakit menahun, makanya harus bener - bener diperhatikan dan jangan sampai kambuh alerginya.


Penyebab Dermatitis Atopik 
Apa sih penyebabnya?
Kebanyakan disebabkan karena faktor genetik dan banyak juga faktor eksternal lainnya.

Faktor lain yang bisa membuat terkena Dermatitis Atopik adalah :
  • Punya riwayat keluarga yang punya alergi, asma dan eksim. 
  • Ada alergi dan juga asma. 
  • Biasanya atau kebanyakan terjadi pada perempuan. 
  • Punya masalah kulit kering.
  • Ada masalah pada sistem imunnya. 
  • Bakteri pada kulit. 
  • Faktor lingkungan.



Pengobatan untuk Dermatitis Atopik 

Menurut dokter ga ada yang bisa menyembuhkan secara total tapi ada yang bisa meringankan gejala Dermatitis Atopik ini. Yaitu harus rajin dirawat, ya minimal bekas - bekasnya hilang alias engga berbekas.
 Dermatitis Atopik


Tujuan perawatan Dermatitis Atopik adalah untuk mencegah dermatitis atopik supaya engga memburuk dan kambuh lagi, meringankan rasa gatal berlebihan, mencegah infeksi dan menghentikan penebalan kulit.

Perawatan pengobatan pada dermatitis atopik yang pernah neng Marwah lakukan dulu adalah kombinasi terapi obat, kulit dan merubah pola hidup alias asupan nutrisi nya juga harus diperhatikan. Diberikan krim sama dokternya yang bisa mengendalikan rasa gatal, peradangan dan memperbaiki kulit. Memang, untuk masalah dermatitis atopik ini bagian kulit yang meradang ini harus sering diberikan salep atau cream khusus.


Dermatitis Atopik, diobatin di rumah saja 

Ada beberapa tips nih yang sudah saya lakukan untuk pengobatan dan perawatan dermatitis atopik pada neng Marwah, dan saya lakukan di rumah. Here's the tips . 

Hindari pemicunya 
Seperti yang sudah dijelaskan bahwa dermatitis atopik ini tuh adalah penyakit kambuhan, jadinya harus paham bener apa saja yang bisa memicu alergi ini. Mulai dari makanan, bahan dan kondisi apapun yang bisa memicu alergi dermatitis atopik ini. Yang saya lakukan dulu tuh saya catet makanan yang dimakan neng Marwah dan apakah bikin alerginya kambuh atau engga, ribet sih tapi demi kebaikan ya saya lakukan. Apapun yang neng Marwah konsumsi dulu tuh saya catet, apa yang dilakukannya juga saya catet biar makin lengkap. 

Dengan begini, ngebantu sekali buat saya menemukan pemicunya. Jadi neng Marwah akan terpancing alerginya jika kebanyakan konsumsi aneka cokelat, minuman dingin dan jika berinteraksi langsung dengan kucing (bulu nya) plus debu. 

Kalau tau sebabnya, jadi bisa meminimalisasikan kambuhnya alergi dermatitis atopik ini. 

Jangan garuk kulit yang gatal 
Gatal pastinya, neng Marwah aja sampe emosi kalau udah gatal dan ingin garuk sampe berdarah, gitu katanya. Sebisa mungkin ditahan jangan sampai digaruk. Jadi mending pakai pakaian tertutup biar kulit terlindungi dan ga terkena gesekan atua garukan, takutnya malah jadi luka. 

Jangan lupa gunting kuku ya jangan sampai panjang tuh kuku, soalnya kalau panjang pas lagi tidur ga sadar garuk dan bisa melukai kulitnya. Lecet deh. 

Kompres bagian kulit yang meradang atau mandi dengan air hangat 
Kompres dengan menggunakan air hangat, lumayan mengurangi rasa gatal loh. Jadi siapkan saja baskom isi air hangat kemudian kompres dengan handuk kecil ketika kulit yang meradang gatal. Jangan gunakan air panas banget takutnya kulit makin kering. 

Mandi dengan air hangat juga bisa meredakan kulit yang gatal. Ketika mandi usahakan menggunakan sabun dengan bahan ringan supaya kulit engga iritasi. 

Jagalah kulit supaya tetap lembab
Harus rajin olesin cream, lotion atau salep seenggak sehari dua sampai tiga kali, apalagi setiap habis mandi, wajib banget deh diberikan lotion, salep atau cream supaya kulitnya tetap lembab. 


ATOPICLAIR,  Jinakkan Monster Gatal Karena Dermatitis Atopik 


Barakallah, alhamdulillah saya akhirnya menemukan ATOPICLAIR . Jadi saya sharing nih sama temen yang kebetulan anaknya mengalami alergi serupa dengan neng Marwah. Beliau menyarankan saya untuk memakai ATOPICLAIR. Akhirnya saya beli deh di apotek dan alhamdulillah cocok, bekasnya pun mulai tersamarkan loh. Dan yang paling penting ATOPICLAIR ini mampu jinakkan monster gatal, jadinya no more garuk - garuk lagi deh neng Marwahnya. 


 Dermatitis Atopik

ATOPICLAIR ini tuh ada dua varian, ada yang lotion dan cream. Bedanya tuh kalau yang cream saya pakaian ke neng Marwah kalau neng Marwah lagi kambuh tuh alerginya nah kalau yang lotionnya tuh saya pakai kan ke neng Marwah setiap kali abis mandi buat melindungi kulitnya supaya tetap lembab. Jadi lotionnya ini sebagai perawatan supaya kulitnya ga kambuh lagi dermatitis atopik nya. 

ATOPICLAIR lotion 
Atopiclair lotion ini adalah berupa lotion hydrolipidic yang mana sangat baik untuk memperbaiki skin barrier, yang kerjanya tuh langsung melapisi jaringan kulit yang luka. Melembapkan dan juga mengurangi sensitifitas jaringan yang meradang. Atopiclair lotion ini pun mampu mengurangi rasa gatal dan nyeri karena luka pas digaruk. 


 Dermatitis Atopik

Atopiclair lotion ini mengandung bahan penghidrasi, pembentuk barrier dan sodiun hyaluronate, bahan ini bisa menghidrasi jaringan sampe membantu proses penyembuhan. Atopiclair lotion  ini engga mengandung bahan lain dari hewan ataupun susu. 

Packagingnya berbentuk botol yang mudah dibawa kemanapun, buat travelling juga bisa kok dibawa, ga terlalu besar soalnya. 

Cara pemakaian Atopiclair lotion  : 
Saya pakaikan pada neng Marwah tuh setiap neng abis mandi, pijat lembut sampai lotion meresap sempurna kedalam lapisan kulit. Karena neng Marwah alerginya pada tangan dan kaki, jadi Atopiclair lotion  ini saya apply ke semua tangan dan kakinya selepas mandi. Baiknya Atopiclair lotion  ini dipakai 3 kali sehari . 

Apa saja bahan - bahan atau komposisi dari Atopiclair lotion  : 

Aqua, Ethylhexyl Palmitate, Butyrospermum parkii butter, Pentylene glycol, Arachidyl alcohol, Behenyl Alcohol, Arachidyl Glucoside, Butylene Glycol, Glyceryl Stearate, Ceteth 20, Glycyrrhetinic acid, Capryloyl Glycine, Bisabolol, Tocopheryl acetate, ethylhexylglycerin, Piroctone olamine, Carbomer, Sodium Hydroxide, Allantoin, Vitis vinifera lraf extract, Propylene glycol, Sodium hyaluronate, Disodium EDTA, Ascorbyl tetraisopalmitate, Propylgallate, Telmesteine. 


ATOPICLAIR Cream 
Atopiclair Cream adalah krim yang bisa digunakan buat kurangin rasa gatal dan juga bisa menjaga kesehatan kulit. Atopiclair Cream ini sangat mampu diandalkan buat melembapkan dan mengurangi sensitivitas jaringan kulit yang sedang mengalami radang. Atopiclair Cream bisa menghilangkan rasa terbakar, rasa gatal dan nyeri plus mampu melindungi kulit dari iritasi. Atopiclair Cream ini tuh mampu mempercepat proses penyembuhan. 


 Dermatitis Atopik


Packagingnya bentuk tube dan dikemas dalam box. 

Cara pemakaian Atopiclair Cream : 
Oleskan pada kulit yang mengalami peradangan tiga kali sehari, pijat lembut sampai meresap. Jangan tebal, oleskan saja tipis - tipis. 


 Dermatitis Atopik

Apa saja bahan - bahan atau komposisi dari Atopiclair Cream : 

Glycyrrhetinic acid (18-b-glycyrrhetic acid), Proanthocyanidin (leucoanthocyanins, procyanidins, pycnogenols), Telemesteine (C-carbetoxy-4-tiazolidin carboxyilic acid), Natural a-bisabolol, Sheabutter, Allantoin, Ascorbyl tetraisopalmitate, Tocopherol acetate, Hyaluronic acid, Montanov 202 (Arachidyl Glucoside+arachidylbehenyl alcohol).


 Dermatitis Atopik

Atopiclair Lotion atau Atopiclair Cream ini bisa banget diandalkan dan menjadi solusi buat obat dan menjaga dermatitis atopik biar ga kambuh lagi. Alhamdulilah nya lagi nih bu ibu dan semuanya bahwa Atopiclair Lotion & Atopiclair Cream ini tuh cream dan lotion non - steroid loh dan merupakan produk unggulan dari PT. Transfarma Medica Indah yang merupakan perusahaan farmasi famous dan terkemuka di Indonesia. Sudah mengantongi no KEMENKES RI AKL: 21603718125 dan memang diformulasikan khusus untuk penderita dermatitis atopik. 


Atopiclair Lotion atau Atopiclair Cream ini amankah untuk bayi dan anak? 

Atopiclair Lotion atau Atopiclair Cream ini tuh aman untuk semua usia, mulai dari bayi sampai dewasa. Dan direkomendasikan oleh para ahli kesehatan di dunia buat mencegah kambuhnya dermatitis atopik. 

Jinakkan monster gatal dengan Atopiclair Lotion atau Atopiclair Cream. No more garuk dan no more khawatir deng sekarang, neng Marwah juga udah jarang gatal - gatal dan kalau di sekolah juga konsentrasinya ga kepecah lagi sama garuk - garuk. Thanks Atopiclair , sang penjinak monster gatal. 

 Dermatitis Atopik

Buat temen - temen yang penasaran informasi lengkap seputar Atopiclair Lotion atau Atopiclair Cream ini bisa langsung kepoin saja sosial media dan websitenya ya. Di websitenya juga ada cara buat deteksi dermatitis atopik loh, cobain deh. 




With love,

Tian lustiana 












25 komentar

  1. Paling bete tu, kalau abis digaruk, trus ninggalin bekas hitam, apalagi di daerah yang terlihat. Pasti auto kesel :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya betul, jadinya auto kesel lihat bekas garukannya huhuh

      Hapus
  2. Aku sering banget kena gatal bentol di kulit. Bolehlah nanti ini dicoba. Biasanya pakai salap aja yang ada di rumah, entah punya siapa. Heheheh...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bentol sama dermatitis atopik beda hehe,, tapi coba deh cek dulu bentolnya kenapa.

      Hapus
  3. Sepertinya saya pernah mengalami peristiwa seperti ini, dulu waktu kecil katanya sih karena alergi makan daging-dagingan gitu, sampe bingung ngobatinnya. Akhirnya bekasnya masih terlihat hingga umur sudah 20 tahun.

    Ternyata Atopiclair Cream ini loh obatnya, izin bookmark ya mbak :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya kadang bekasnya emang lama hilang yah huhuh , tapi kalau rajin pakai Atopiclair bisa hilang kok, asalkan rajin pakainya yah.

      Hapus
  4. Halo mbak Tian, lama tak mampir ke sini. Apa kabar The Moffatts? Hehe.
    Waah, gatel-gatel yang bukan DA aja udah mengganggu banget, apalagi DA... alhamdulillah sudah nemun Atopiclair yaa.. semoga DA nya nggak deket2 lagi..

    BalasHapus
  5. kasihan banget akutu kalau lihat anak-anak yang alergi. Ponakanku ada yang kena dermatitis atopik ini dan tiap kali udara dingin di pagi hari gitu kulitnya langsung merah-merah loh. Mungkin dia bisa cobain ini deh, makasih sharing infonya mbak

    BalasHapus
  6. Garuk terusss!! Hahahah, ini pasti emaknya udah kesyel ya jadi yang dilarang sekalian aja kaya nyuruh.

    Kalo anakku malah yg cowo yg dermatitis atopik Mba. Dan Ya Alloh, kuterharu akhirnya ketemu si Atopiclair ini. Bener ya Mba, ampuh pisan dan reaksinya cepat. Aku juga udah nulis reviewnya, bener2 pengen ngucapin big thanks...bertahun2 nyari cara buat atasi DA nya baru ini ketemu jodohnya

    BalasHapus
  7. Memang kalau aps gatal, belum digaruk belum asyik, Mbak Tian hehehe. padahal semakin digaruk, bisa menimbulkan luka, ya. Akhirnya menimbulkan bekas.
    Syukurlah sudah ada Atopiclair ya, Mbak. Ada krim dan lotion juga. Semoga alergi Neng Marwah bisa hilang ya, Mbak.

    BalasHapus
  8. Aku pun begitu loh mbak,suka banget menggaruk kalo sudah tidak tahan gatal-gatal gitu. Efeknya ternyata nanti jadi berbekas yah. Ini Atopiclar sepertinya harus saya beli deh biar dicobain langsung,males banget kalo sudah ketemu monster gatal,huhuhu

    BalasHapus
  9. Jadi penyakit Dermatitis Atopik ini bisa menyerang siapa saja ya. Dari usia bayi hingga dewasa. Untungnya saat ini ada atopiclair yang aman untuk bayi hingga orang dewasa juga.

    BalasHapus
  10. Ya Allah Mbak, itu kakinya ampek bentol bentol begitu? Kasihan ih. Anakku juga pada suka gatel digarukin ampek pada item di bagian tertentu.

    BalasHapus
  11. Gimana ya klo gatel tuh serba salah. Ga digaruk gatel banget, klo digaruk jadinya ngebekas. Kadang ga sadar ya auto garuk aja sih klo gatel hehe
    Infonya bagus banget mbak buat yg sama punya keluhan seperti neng marwah

    BalasHapus
  12. Ih... ini kalau anak-anak yang mengalami harus sering diawasi ya? Soalnya suka gampang garuk-garuk padahal kan berbahaya. Untung ada atopiclair deh

    BalasHapus
  13. aku mau share di grup keluarga ah soal solusi atasi DA dengan Atopiclair ini deh teh, dan untuk pemakaian juga ga perlu tebal-tebal ya, cukup tipis aja diolesinnya

    BalasHapus
  14. Bakal aku bookmark ini. Penting banget. Hehe. Daripada salah menangani kan jadi berabe ya.

    BalasHapus
  15. Kasihan ya kalau gatal-gatal pasti gak nyaman bgt apalagi anak kecil. Syukur sekarang bisa meredakan gatal-gatalnyq dengan Atoliclair

    BalasHapus
  16. Alhamdulillah ada produk yang menjinakan mosnter gatal
    aku juga butuh ini nih mba Tian buat jaga diri hahaha

    BalasHapus
  17. Iya sih, kalau udah gatel itu ya gatel aja pengen digaruk. Tapi emang gak baik sih ngegaruk ini, apalagi kalau ini kaitannya sama alergi soalnya pasti bakal sering gatel kalau gak dijaga. Harus diawasi sih ini, dan juga ajarkan mmereka cara mengobatinya

    BalasHapus
  18. Waduh Dermatitis Atopik bisa dikatakan penyakit menahun, Teh? Wah harus benar-benar ada persiapan atopiclair untuk mengatasinya ya ..

    BalasHapus
  19. Adek aku punya masalah gatal juga di kulit dan bikin bekas gt, jadi pengin cobain pakai atopiclair ini deh, sudah tersedia banyak di apotik ini kan ya kak?

    BalasHapus
  20. Nggak kebayang gimana gatelnya ya Teh kalau lagi kambuh gitu. Untungnya Marwah cocok sama Atopiclar ini ya.

    BalasHapus
  21. ATOPICLAIR, noted,, bsok mo cari di apotek,, aku lama pakai merek lain gak coock, nyoba byk merek juga samaaaaaaaa

    BalasHapus
  22. Saya punya riwayat yang menurutku aneh, tidak ada rasa gatal pada kulit, cuman tiba-tiba aja itu ada bekas lebam yang ngelupas gitu kak, apakah itu sejenis penyakit yang sama?

    BalasHapus

Terimakasih sudah berkunjung dan meninggalkan komentar. Mohon maaf komentarnya dimoderasi, oiya kalau komentarnya ada link hidup dengan berat hati saya hapus komentarnya yah.
EmoticonEmoticon