Rabu, 03 Juni 2015

Apakah Kamu Mengalami Quater Life Crisis ??

"kenapa sih hidup ini selalu menderita. Kenapa sih selalu dirundung malang?" Atau pernah merasa bahwa kehidupan ini sengsara melulu, sedih aja dan tidak pernah bahagia, huhu menyedihkan bukan?

Seperti tidak ada puasnya, sudah lulus kuliah kemudian galau kenapa gak dapet kerja, setelah mendapatkan kerja galau kenapa gak cepet nikah dan begitu saja seterusnya. Itulah manusia, tidak pernah puas, hiks. Seiring dengan transisi kehidupan, banyak timbul berbagai perasaan dari yang melow sampai perasaan galau. Dan perasaan galau seperti itu memang dialami oleh setiap orang, beberapa orang mungkin dan fase ini dinamakan quarter life crisis atau bahasa Indonesia nya krisis seperempat abad. Mengalami fase ini biasanya suka diawali dengan perasaan gamang, kecewa dan sepi kemudian depresi, amit - amit. 


Yah, namanya juga hidup pasti aja suka ada perasaan yang menyedihkan, mengecewakan tak lepas menggembirakan juga, manusiawi kan? kadang suka membandingkan kehidupan dengan hidup orang lain yang jauuuuh lebih indah, secara kasat mata tapi kan enggak tahu juga daleman kehidupan mereka seperti apa, huhuhu lagi - lagi itulah manusia. Pernah merasakan seperti ini? saya pernah, kamu juga pasti pernah. 


Ada empat tahapan quarter life crisis ini dan harus dilewati agar mendapatkan kunci kesuksesan mencapai hidup, diantaranya adalah : 


Tahap 1 - Constriction. Adalah perasaan terkungkung dalam suatu pekerjaan, suatu hubungan atau malah keduanya. Sebenarnya tahapan ini bisa dengan mudah ditinggalkan, tapi kadang yang dirasakan adalah sebaliknya. 

Tahap 2 - Separation. Disini mulai merasakan bahwa perubahan itu mungkin terwujud. Marah, depresi dan sedih ada dalam tahapan ini plus kebingungan yang melanda. 

Tahap 3 - Exploration. Pada tahapan ini lanjut dengan mengeksplorasi kemungkinan baru yang dipastikan lebih sesuai dengan minat. Ada usaha disini. Dalam tahapan ini juga adalah suatu tahapan dimana akan memulai suatu kehidupan baru.

Tahapan 4 - Equilibration. Nah pada tahapan ini mulai memantapkan komitmen. hiduppun lebih seimbang, jelas dan terarah. 



So, quarter life crisis ini sebenarnya adalah pengalaman positif yang dilalui apabila seseorang berhasil melaluinya dengan baik. Yang harus dilakukan apabila sedang berada dalam quarter life crisis ini adalah dengan sering berdiskusi, jangan mengungkung sendirian. Bisa lho didiskusikan dengan keluarga atau sahabat bila perlu ke psikologi deh, hihihi. Menjaga hubungan pertemanan dengan baik bisa menimbulkan efek positif agar bisa saling memotivasi. 

Eksplorasikan diri, cari tahu apa yang sebenarnya kita sukai dan kita inginkan dalam hidup ini, kejar dan raihlah itu. 







4 komentar

  1. Aku separation kayaknya Mbak

    Nice

    BalasHapus
  2. Kalau aku beberapa tahun lagi krisis setengah abad heheee

    BalasHapus
  3. namanya juga manusia pasti banyak kekurangan ya mbak, he

    BalasHapus
  4. HoOh, eksplorasi diri biar ngga bosan juga hidupnya. :D Banyak bersabar ya, Mbak.

    BalasHapus

Terimakasih sudah berkunjung dan meninggalkan komentar. Mohon maaf komentarnya dimoderasi, oiya kalau komentarnya ada link hidup dengan berat hati saya hapus komentarnya yah.
EmoticonEmoticon