Jumat, 28 November 2014

Sakitnya Tuh Di gigi

Sakitnya tuh di gigi sini. Lagu yang cukup fenomenal memang, sambil goyang - goyang gerakin dada, ah pokoknya gokil deh. Namun jika sedang mengalami kesakitan yang sangat sakit seperti yang saya derita selama kurang lebih 3 bulan kebelakang sampe sekarang ini, apa saya masih mau nyanyi lagu itu sambil joged gitu? jawaban saya adalah NO. Yang akan saya lakukan nyanyi dengan pelesetan menjadi sakitnya tuh disini *tunjukgigi*, yah sudah 3 bulan ini saya sering merasakan sakit gigi yang sangat menakjubkan menyakitkan. Ga bisa tidur, ga bisa makan dan lainnya. Anehnya ni gigi yang sakit datangnya suka kayak jelangkung gitu, datang tanpa diundang dan pulang tanpa diantar, huh menyebalkan bukan?

Sudah beberapa orang menyarankan agar saya segera ke dokter gigi, namun saya berkelit dengan mengatakan aah ini mah sakit gigi biasa, karena saya lagi stress mikirin dan ngerjain skripsi aja makanya langsung ke gigi deh. Hmmm sebenarnya alasan ini sangatlah tidak masuk akal, dan herannya mereka yang menyarankan saya itu percaya aja, hueheheh. Sebenarnya aku phobia dengan dokter gigi dari kecil. Dari kecil kalau gigi goyang saya ga mau ke dokter gigi, pasti saja cabut sendiri. Kadang mamah dan bapak suka ngomel ketika aku yang malah jejingkrakan seneng berhasil mencabut gigi sendiri dan memamerkannya pada mereka. Hihihi.


Ternyata, kesakitan ini sampai menusuk hati, telinga, kepala dsn leher merasakan deritanya. Jujur kesakitan yang dialami ini tidak melunturkan ketakutanku pada dokter gigi, padahal Marwah aja berani ke dokter gigi. Kenapa ibunya takut? ah entahlah. 

Namun pada akhirnya saya memberanikan diri untuk ke dokter gigi. Karena emang gak suka ke dokter gigi, jadi saya nanya sana - sini referensi dokter gigi yang bagus dan harus perempuan, hihi. Beberapa teman memberikan rekomendasinya, dan saya malah memilih dokter giginya Marwah yang di Yayasan Gigi Anak di jalan Anggrek, karena drg disana ramah dan cantik, yang saya kenal drg. Stella. Hihih jadi ngapain nanya sana - sini ya? Dasar Tiaaaan.

sumber: Searching Google dengan keyword sakit gigi geraham :) 
Dan kamis sore itu saya langsung ke yayasan gigi anak providentia itu, ternyata dokter stella sudah ganti jadwal praktek. Hmm daripada balik lagi dan malam ini ga bisa tidur nyenyak lagi, saya pun menanyakan dokter siapa saja yang ada, asalkan perempuan. Dan sang resepsionis mengatakan ada drg. Laura. Baiklah saya mau diperiksa Drg Laura. Hati saya semakin berdebar dan jujur saya takut banget, takut gimana kalau sakitnya semakin menjadi. :D 

AKhirnya saya diperiksa sang dokter cantik Drg Laura itu, cantik dan masih muda. Ternyata oh ternyata gigi geraham saya mengalami masalah dan harus dioperasi kalau harus dicabut, whaaaat? saya seketika shock. Tapi gak pingsan :P. Karena gigi geraham saya bermasalah, makanya harus dicabut. Selain bermasalah, gigi geraham bawah saya ini juga sudah goyang. Hmm dalam hati saya bertanya apakah memang tidak bisa dipertahankan gigiku ini? namun saya tidak mengutarakannya karena memang pada saat itu gigi saya sangat sakit sehingga untuk berbicara banyakpun sulitnya pakai banget. 

Jadi masalahnya adalah, posisi gigi saya belum erupsi secara sempurna, ini akan memudahkan makanan, debris dan bakteri terjebak dibawah gusi yang di bawahnya itu ada gigi bungsu. Inilah sebabnya kenapa gigi saya mengalami infeksi atau dalam dunia kedokteran disebur pericoronitis. Kata dokter sih jika infeksi ini tidak segera ditangani akan menyebar pada tenggorokan dan leher. Iiih serem. 

Namun setelah nanti gak sakit, saya akan mencari second opinion ah ke dokter gigi lainnya. Sebelum saya benar - benar merelakan gigi geraham bawah ini. Maka pencarian dokter gigi akan saya lakukan dari sekarang... semangat Tiaaan....






Add Comments

Terimakasih sudah berkunjung dan meninggalkan komentar. Mohon maaf komentarnya dimoderasi, oiya kalau komentarnya ada link hidup dengan berat hati saya hapus komentarnya yah.
EmoticonEmoticon