Selasa, 17 Februari 2015

#17 Belajar Usaha

Belajar Usaha 

Saya, rasanya tidak memiliki jiwa pengusaha. Hehe, jadi saya harus bekerja di kantoran. Setidaknya itu yang ada dalam pikiran saya 8 tahun yang lalu, sebelum akhirnya saya bertekad membuat usaha kecil - kecilan dan masih dalam fase pembelajaran. 

Sambil bekerja, sambil kuliah dan sambil momong anak akhirnya saya bisa memiliki dua usaha sekaligus plus kerja di kantor. Susah memang untuk awal - awal, rasanya waktu yang 24 jam sehari itu kurang. Namun seiring sejalannya waktu, saya akhirnya bisa menaklukkan waktu, ah ciyeh bahasanya. Maksud saya, saya sudah terbiasa dengan dateline, terbiasa dengan menghadapi konsumen dan juga terbiasa dengan omelan konsumen, wkwkwk lumayanlah ngasah kepekaan hati. 



Berhubung mamah adalah seorang perias pengantin, maka kala itu otak saya terpikir akan usaha wedding organizer secara mini. Yah maklum sebelumnya saya belum memiliki ilmu dan pengalaman yang banyak seputar wedding organizer. Jadilah saya dalam pembelajaran itu memaksimalkan kesempatan, secara bertahap saya bisa merangkak dan kemudian jatuh lagi. Hihihi.

Beberapa klien yang pernah saya tangani alhamdulillah puas, yess beberapa karena memang klien saya masih dalam hitungan jari yang menggunakan jasa wedding organizer. Selebihnya mereka hanya memakai jasa wedding makeup dan kebaya saja, hihi. Dan karena itulah akhirnya saya akhiri wedding organizer saya dan fokus terhadap wedding makeup dan kebaya saja deh. Alhamdulilah semua berjalan sesuai dengan rencana. Sebagai marketing dari CAHAYA RIAS PENGANTIN saya didaulat mamah untuk mencari konsumen dan mendapatkan komisi dari setiap konsumen yang deal, ah yess tetap dapet uang kan. Dari sinilah saya semakin aktif untuk menjadi marketing mamah, mulai woro - woro sana sini, hingga membuat fanpage sebagai jurus andalan dalam berpromosi, oiya saya juga punya blognya. 


Dan usaha kedua saya adalah bisnis online, ini sih bisnis pertama sebenarnya dari tahun 2007 saya sudah berjualan online. Saya menjual kosmetik, perawatan wajah dan perawatan badan dan alhamdulillah dari sini juga saya bisa menghasilkan pundi - pundi yang bisa membiayai saya kuliah, alhamdulillah. 

Usaha saya yang lainnya adalah dibidang jasa, beberapa bulan belakangan saya sering mendapatkan email yang menawar jasa saya, jasa menulis. Saya menjadi content writer di suatu perusahaan dan alhamdulillah bisa menghasilkan pundi juga dan bisa bekerja di kantor juga, jadi sampingan gitu deh. 

Jadi, bekerja dan usaha itu bisa dikerjakan secara bersamaan asalkan konsekuen aja, begitu kira - kira. 


Next saya ceritakan ah masalah usaha - usaha saya, suka dan dukanya. But tar aja yaah. Sekian dulu aaaah....



See u at my next posting

Tian Lustiana

Add Comments

Terimakasih sudah berkunjung dan meninggalkan komentar. Mohon maaf komentarnya dimoderasi, oiya kalau komentarnya ada link hidup dengan berat hati saya hapus komentarnya yah.
EmoticonEmoticon